40
Cara Untuk Mempercepat Kinerja Komputer.
Setelah beberapa hari cuti ngutak atik blog, akhirnya muncul
lagi nich... oya, kali ini saya ingin berbagi tips untuk Mempercepat Kinerja Komputer Menurut pengamatan
saya,( pengamatan bintang kali...) trik ini bener bener mampu mengoptimalkan
kinerja komputer anda hingga 2012 %, hehe....yang bener aza??? Yang pasti 4 X
lipat deh...
Ya udah, ga usah banyak cerita, ntar kamu malah jadi ngantuk
liatin posting aku.
Berikut
tehnik nya ( eh...cara menulis tehnik gimana sich?? )
1. Mempercepat Booting
Bebebapa versi build pada Windows sudah mengaktifkan fitur
ini secara otomatis, namun terdapat beberapa versi yang belum mengaktifkannya.
Trik ini bekerja dengan melakukan defrag pada saat komputer melakukan proses
booting serta menata file-file yang relevan untuk diurutkan dengan proses
booting. Berikut caranya :
Cara 1.
- Masuk ke registry editor ( Start Menu > Run. Ketikkan regedit kemudian Enter )
- Setelah itu, pilih: HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Dfrg\BootOptimizeFunction
- Temukan tulisan ‘Enable’ pada layar dibagian kanan, lalu klik 2x pada tulisan tersebut dan ketik Y lalu Ok.
Cara 2.
- Bukalah aplikasi Notepad anda (klik kanan > New > Text Document)
- Kemudian ketikkan perintah berikut: del c:windowsprefetchntosboot-*.*/q
- Simpanlah file notepad tersebut dengan nama: ntosboot.bat. (Untuk dapat menyimpan file dalam bentuk .bat, pada saat anda akan menyimpan file, pada kotak bagian ‘save as type’ pilih ‘amm files’ terlebih dahulu)
- Setelah itu klik Start Menu > Run > ketikkan gpedit.msc. Tekan Enter
- Setelah masuk ke jendela gpedit.msc, klik folder-folder berikut: Computer Configuration > Windows Settings > Scripts
- Pada jendela sebelah kanan, klik 2x pada shutdown
- Klik Add > kemudian browse pada file ntosboot.bat yang anda buat tadi. Klik Ok
Cara 3.
- Klik Start Menu > Run > ketikkan msconfig. Lalu Enter
- Klik bagian Tab setelah itu centang pilihan /NOGUIBOOT pada bagian bawahnya.
- Klik Apply, lalu Ok. Kemudian restart.
2. Mempercepat Akses
Folder
Banyaknya folder kamu, sangat mempengaruhi kinerja kecepatan
komputer untuk mengaksesnya. Trik ini sangat jitu untuk mempercepat akses
folder tersebut dengan merubah fitur Last Access Update pada registry. Caranya
:
- Masuk ke registry editor
- Lalu kebagian: HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Control\FileSystem
- Arahkan kursor mouse bagian kanan layar registry ditempat yang kosong, klik kanan pilih New > DWORD Value
- Lalu beri nama: NtfsDisableLastAccessUpdate dan klik OK
- Klik 2x pada value yang baru dibuat tersebut dan beri nilai 1
- Klik Ok
3. Mempercepat Loading
Windows Menu
Trik ini berfungsi untuk mempercepat respon windows terhadap
klik menu. Terkadang Windows seringkali terlambat untuk merespon dalam
memunculkan menu setelah diklik, solusinya trik berikut.
- Masuk ke registry editor
- Lalu kebagian: HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop
- Klik 2x pada tulisan MenuShowDelay pada layar sebelah kanan dan isikan angka 0
- Klik Ok
4. Mempercepat Shutdown
Terkadang komputer anda menjadi lambat pada saat ingin
melakukan shutdown karena sistem pada Windows sedang melakukan End Process pada
aplikasi yang sedang dijalankan. Melalui trik ini Windows akan mematikan
program tersebut secara otomatis tanpa menutupnya satu persatu.
Cara 1
- Masuk kebagian registry
- Lalu kebagian: HKEY_LOCAL_MACHINE/system/control set 001/control
- Klik 2x pada bagian waitToKillServicesTimeOut lalu ketikkan 100
- Lalu Ok
- Lalu kebagian HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop
- Klik 2x pada tulisan WaitToKillAppTimeout pada sebelah kanan layar, lalu isikan angka 1000. kemudian klik Ok
- Klik 2x pada tulisan HungAppTimeout, dan isikan angka 100
- Klik Ok
Cara 2
Trik
memaksimalkan fungsi shutdown dengan Ntosboot:
·
Bukalah
aplikasi Notepad anda (klik kanan > New > Text Document)
·
Kemudian
ketikkan perintah berikut: del c:windowsprefetchntosboot-*.*/q
·
Simpanlah
file notepad tersebut dengan nama: ntosboot.bat. (Untuk dapat menyimpan file
dalam bentuk .bat, pada saat anda akan menyimpan file, pada kotak bagian ‘save
as type’ pilih ‘amm files’ terlebih dahulu)
·
Setelah
itu klik Start Menu > Run > ketikkan gpedit.msc. Tekan Enter
·
Setelah
masuk ke jendela gpedit.msc, klik folder-folder berikut: Computer Configuration
> Windows Settings > Scripts
·
Pada
jendela sebelah kanan, klik 2x pada shutdown
·
Klik
Add > kemudian browse pada file ntosboot.bat yang anda buat tadi. Klik Ok
·
Klik
kanan pada desktop dan pilih new | shortcut. Lalu ketikan ‘shutdown.exe –s
–t 00’.
·
Klik
next dan berikan nama fast shutdown .
5. Bersihkan dll Dari
RAM
dll pada RAM berfungsi untuk menyimpan proses sementara yang
dijalankan oleh RAM pada aktivitas sebelumnya. Sehingga kebutuhan RAM anda
tetap terpakai untuk kebutuhan ‘cadangan’ pada dll ini. Untuk membersihkan dll
dari RAM sehingga kebutuhan memori anda dapat selalu dalam keadaan maksimal
dapat melakukan sedikit perubahan pada registry
- Masuk kebagian registry
- Lalu kebagian: HKEY_LOCAL_MACHINE/software/microsoft/windows/current version/explorer
- Lalu klik Edit > New > Key. Dan beri nama key dengan AlwaysUnloadDLL. Klik Ok
- Kemudian klik 2x pada key yang baru dibuat tersebut dan isikan angka 1
- Klik Ok
6. Mengoptimalkan Memory
RAM
Trik berikut ini dapat melengkapi trik diatas untuk
mengoptimalkan manajemen pemakaian RAM pada Windows anda.
- Masuk kebagian registry
- Lalu kebagian HKEY_LOCAL_MACHINE/system/current control set/control/session manager/memory management
- Kemudian klik 2x pada bagian DisablePagingExecutive dan beri angka 1
- Klik Ok
7. Mengoptimalkan
Harddisk
Fungsi ini untuk meng-optimalkan harddisk. Windows melakukan
fungsinya untuk menata ulang file-file didalam boot sector pada saat komputer
anda dalam keadaan idle / standby sehingga untuk kedepannya, harddisk anda
dapat berfungsi lebih optimal dan cepat. Cara menambahkan fitur ini kedalam
registry adalah:
- Masuk kebagian registry
- Lalu kebagian: HKEY_LOCAL_MACHINE/software/microsoft/wondows/current vesion/optimal layout
- Kemudian pada sebelah kanan layar registry klik kanan dan pilih New > DWORD Value
- Lalu beri nama dengan EnableAutoLayout dan isikan angka 1
8. Menonaktifkan Fungsi
Animasi
Fungsi animasi atau visual effect pada Windows memang
memperindah tampilan, namun dengan mematikan semua fungsi animasi dapat membuat
kinerja Windows anda menjadi lebih cepat. Cara menonaktifkan fungsi animasi
adalah:
- Buka START - RUN ketikan " regedit "
- Pilih HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop/
- Lihat jendela sebelah kanan, klik 2x pada file "MenuShowDelay"
- Ubah value data menjadi nol lalu OK
- Masih di desktop klik tanda (+) di samping desktop
- pilih WindowsMatrics
- Lihat jendela sebelah kanan, lalu klik 2x di file "MinAnimate"
- Ubah value data menjadi 0
- Klik Ok
9. Mengaktifkan Auto End
Task
Fungsi Auto End Task berfungsi untuk menutup secara otomatis
program-program pada saat komputer ingin di shut down. Cara mengaktifkan
perintah ini adalah:
- Masuk kebagian registry
- Lalu kebagian: HKEY_CURRENT_USER/Control Panel/Desktop
- Klik 2x pada bagian AutoEndTask yang terdapat pada sebelah kanan layar, dan isikan angka 1
- Lalu Ok
10. Tambah Cache NTFS
Perintah pada registry ini berfungsi untuk menambah
kapasitas Cache pada Harddisk.
- Masuk kebagian regedit
- Lalu kebagian: HKEY_LOCAL_MACHINE/system/current control set/control/file system
- Pada sebelah kanan layar, klik kanan > pilih New > DWORDValue. dan beri nama NtfsMftZoneReservation. Lalu Ok
- Klik 2x pada value tersebut, dan isikan angka 2
- Klik Ok
11. Optimasi Prefetcher
Fungsi registry ini berfungsi untuk mensetting ulang cache
pada aplikasi sehingga akan berefek mengurangi waktu loading pada aplikasi yang
diklik. Cara memodifikasi fungsi ini adalah melalui:
- Masuk kebagian regedit
- Lalu kebagian: HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SessionManager\MemoryManagement\PrefetchParameters\EnablePrefetcher
- Perhatikan pada bagian EnablePrefetcher tersebut. Anda dapat klik 2x pada tulisan tersebut dan beri salah satu nilai berikut: 0 (untuk mematikan fungsi ini), 1 (fungsi App Launch Prefetch), 2 (Boot Prefetch), 3 ( keduanya )
- Isikan angka 3 disana. Lalu Ok
12. Fitur Services
Fitur service ini disediakan Windows untuk kepentingan user
serta untuk memenuhi beberapa kepentingan. Namun terkadang fitur-fitur tersebut
jarang terpakai dan tetap menggunakan resource memory komputer. Oleh karena itu
ada baiknya anda mematikan beberapa fitur services tersebut.
·
Masuk
ke bagian ‘System Configuration’ melalui: Start Menu > Run. Lalu ketikkan
msconfig dan tekan Enter
- Kemudian ke klik tab bagian Services dan matikan beberapa fitur disana yang kiranya jarang terpakai. Beberapa diantaranya yang dapat dimatikan (non-centang) adalah:
- AlerterClipbook
- Computer Browser (bila komputer pribadi anda tidak tersambung ke internet)
- Distributed Link Tracking Client
- Fast User Switching
- Help and Support
- Human Interface Access Devices
- Indexing Service
- IPSEC Services
- Messenger
- Netmeeting Remote Desktop Sharing
- Portable Media Serial Number
- Remote Desktop Help Session Manager
- Remote Procedure Call Locator
- Remote Registry
- Remote Registry Service
- Secondary Logon (Bila anda memiliki lebih dari satu username, maka jangan mematikan fitur ini)
- Routing & Remote Access
- Server
- Telnet
- Themes (Dengan mematikan themes akan sedikit mempercepat komputer anda, karena themes/wallpaper memakan resouce memory hingga beberapa MB) Anda dapat tetap menghidupkan opsi ini bila memang menyukai theme.
- TCP/IP NetBIOS Helper
- Upload Manager
- Universal Plug and Play Device Host
- Wireless Zero Configuration (Bila anda menggunakan wireless, jangan mematikan fitur ini)
- Workstation
13. Optimasi Start Up
·
Masuk
ke bagian ‘System Configuration’ melalui: Start Menu > Run. Lalu ketikkan
msconfig dan tekan Enter
·
Klik
Tab bagian Startup
·
Bila
anda ingin hasil yang maksimal, matikan semua tanda centang kecuali Antivirus.
Semua program akan di nonaktifkan dari start up pada saat komputer dinyalakan
sehingga akan mengurangi resource memory yang selalu terpakai sepanjang waktu
untuk program start up tersebut.
·
Klik
Apply / Ok dan restart komputer anda.
14. Non aktifkan
Autoplay
Klik kanan drive CD/DVD dan buka propertiesnya. Pilih
Autoplay dan tandai select an action to perform lalu klik take no action pada
setiap content type.
15. Optimasi Swapfile
·
Masuk
ke msconfig
·
Klik
pada bagian tab System.ini
·
Klik
pada tulisan 386enh dan klik New yang terdapat pada sebelah kanan
·
Lalu
beri nama ConservativeSwapfileUsage=1
·
Klik
Apply dan Ok
16. Hilangkan Boot
Screen Windows
Trik ini digunakan untuk menghilangkan boot screen windows
agar proses booting dapat berjalan lebih cepat.
·
Masuk
ke msconfig
·
Klik
pada bagian tab BOOT.INI dan beri centang pada bagian /NOGUIBOOT
·
Klik
Apply dan Ok
17. Matikan Prefetch
Pada langkah sebelumnya telah dijelaskan bagaimana cara
memaksimalkan fungsi prefetch ini, dengan menghapus file-file sampah yang tidak
diperlukan lagi.
·
Bukalah
Windows Explorer, klik kanan pada Start Menu > Explore
·
Ketikkan
C:\WINDOWS\Prefetch pada bagian address bar dan Enter
·
Hapus
semua file yang terdapat disana dan Restart PC anda.
18. Matikan Fasilitas
Indexing Services
Fitur Indexing Services berukuran tidak besar namun
keperluan memori yang digunakan cukup besar terutama jika komputer anda
menggunakan RAM yang pas-pasan, fitur ini cukup membuat proses pada komputer
menjadi sibuk dan lambat.
Cara 1
·
Ke
bagian Start Menu > Control Panel
·
Klik
Add / Remove Program
·
Setelah
itu klik pada tab bertulisan Add/Remove Windows Component dan hilangkan tanda
centang pada tulisan Indexing Services
·
Klik
Next untuk memproses. Setelah selesai restart komputer anda.
Cara 2
·
Klik
Ikon MyComputer
·
Lalu
klik kanan pada harddisk Drive C: > pilih Properties
·
Matikan
centang pada tulisan Allow Indexing Service to index this disk for fast file
searching
·
Klik
Apply dan Ok (Bila muncul pesan bertulisan: Access is denied. Klik Ignore All
untuk melanjutkan)
·
Lakukan
langkah diatas pada partisi harddisk lainnya.
19. Menonaktifkan Fitur
Windows Sound
Secara default, Sistem operasi windows mengaktifkan
sound/musik pada saat komputer sedang melakukan proses-proses seperti: booting,
error, shutdown dll. Fitur sound tersebut meskipun jarang digunakan namun tetap
menggunakan sedikit memori pada RAM untuk menjalankannya, terutama pada saat
booting dan shutdown. Bila anda ingin mendapatkan hasil yang maksimal ada baiknya
anda mematikan fungsi ini.
·
Ke
Start Menu > Control Panel
·
Klik
pada bagian Sound and Audio Devices
·
Pada
tab bagian Sounds pilih NoSounds yang terdapat pada kotak ‘Sound Scheme’
·
Pada
saat muncul pesan pada layar windows, pilih No dan Apply.
20. Mempercepat Browse
File
Adakalanya
Windows anda terasa lambat pada saat sedang membuka suatu file, hal ini dapat
disebabkan karena windows melakukan pencarian secara otomatis folder dan
printer pada jaringan yang mungkin anda akses walaupun sebenarnya tempat-tempat
tersebut tidak diperlukan. Anda dapat mematikan fitur ini melalui
·
Ke
Windows Explorer
·
Klik
Folder Options
·
Ke
bagian Tab View dan hilangkan tanda centang pada Automatically search for
network folders and printers
·
Klik
Ok
21. Ubah Format Harddisk
ke NTFS
Format NTFS memiliki beberapa keunggulan dari FAT32 oleh
karena itu pastikan agar harddisk anda telah berformat NTFS. Cara untuk
memastikannya adalah:
·
Klik
ikon MyComputer
·
Klik
Kanan pada ikon Drive C: /Properties ( Jika harddisk anda masih berformat FAT32
), anda dapat mengubahnya dengan cara:
·
Klik
Start Menu > Run > ketikkan CMD lalu tekan Enter
·
Kemudian
ketikkan Convert C: /FS:NTFS pada jendela CMD
Catatan:
Ada baiknya anda melakukan back-up data penting anda
terlebih dahulu sebelum menjalankan trik ini.
·
Pastikan
agar komputer anda dalam keadaan bersih (tidak ada virus).
·
Pada
saat konversi berlangsung jangan melakukan aktivitas lain.
22. Matikan System
Restore
System Restore adalah fasilitas untuk merekam pada titik
dimana komputer anda masih dalam keadaan sehat. Bila komputer anda suatu saat
terjadi crash atau error, maka system restore dapat membalikkannya kembali ke
keadaan semula. Fitur ini sebenarnya cukup berguna. Sesungguhnya dengan mematikan
fitur ini dapat memberi memori tambahan yang sebelumnya digunakan untuk fitur
ini. Anda dapat mematikan fitur ini bila memang diinginkan.
·
Ke
bagian Control Panel
·
Klik
bagian System
·
Ke
tab bagian System Restore. beri centang pada tulisan Turn Off System Restore on
all drives
·
Klik
Apply dan Ok
23. Optimasi Control
Panel & Virtual Memori
Masih pada bagian System seperti langkah diatas, anda dapat
mematikan semua fitur-fitur yang berada pada bagian system control panel
tersebut seperti: System Restore, Automatic Update (lebih baik dimatikan bila
anda tidak menggunakan windows original). setting ulang virtual memori yang
dapat dibaca pada tulisan Cara Menambah Kapasitas Virtual Memori Pada Komputer
dan meminimalkan penggunaan fungsi visual yang berlebihan untuk meningkatkan
respon dari komputer. Untuk melakukan hal ini:
·
Klik
pada bagian Tab Advanced > Performance dan klik Setting.
·
Setelah
jendela terbuka, centang pada pilihan ketiga yang bertulisan: adjust for best
performance.
·
Maka
secara otomatis, sistem akan menghilankan semua tanda centang pada pilihan
dibawahnya. Anda dapat tetap mencentang salah satu pilihan yang terdapat disana
yaitu: Use Drop Shadows for Icon labels on the desktop.
·
Klik
Apply dan Ok
24. Optimasi Display
Properties
Settingan ini dapat meningkatkan kinerja komputer dengan
cukup signifikan namun sebagai konsekuensi anda harus mengorbankan segala
tampilan indah yang dibawa oleh Windows XP serta rela menggunakan theme classic
pada komputer anda. Anda dapat melakukan hal ini melalui 2 cara, melalui
gpedit.msc atau melalui display properties.
Catatan:
Bila anda ingin melakukan tweaking ini secara ekstrim dan
mendapatkan peningkatan kinerja komputer hingga 200%, silakan ikuti tahap ini
atau anda bisa melewatkan bagian ini bila masih sayang dengan segala tampilan
wallpaper dan theme anda.
Untuk mengoptimalkan fungsi theme classic dan mematikan
beberapa fungsi visual yang tidak terlalu dipergunakan, langkah-langkahnya
adalah:
·
Klik
kanan pada desktop > pilih properties
·
Pada
Tab bagian Theme: Pilih Windows Classic yang terdapat pada daftar list
·
Pada
Tab bagian Desktop: Matikan fungsi wallpaper.
·
Pada
Tab bagian ScreenSaver: Pilih None
·
Pada
Tab bagian Appereance: Pilih Windows Classic Syle. Klik pada tombol Effects
yang terdapat pada sebelah kanan: Hilangkan semua pilihan centang yang terdapat
disana.
·
Pada
Tab bagian Settings: Pilih resolusi yang sesuai dengan monitor anda
(standar:1024×726). Dan pastikan pilih 32bit atau 64bit pada bagian Color
Quality
·
Klik
Apply dan Ok
25. Hapus MyRecent
Document
MyRecent Document adalah fitur pada Windows yang berisi
informasi 10 dokumen terakhir yang diakses oleh pengguna komputer. Keberadaan
file-file tersebut adakalanya membuat respon mouse pada start menu menjadi
terhambat / lambat. Cara untuk me-nonaktifkan fitur ini dapat dilakukan melalui
Group Policy:
·
Klik
Start Menu > Run. ketikkan gpedit.msc lalu tekan Enter
·
Kemudian
kebagian User Configuration > Administrative Template > Start Menu &
Taskbar
·
Klik
2x pada tulisan clear history of recently opened document on exit dan pilih
enable
·
Klik
Apply dan Ok
26. Optimasi Fungsi IDE
Harddisk
Masuk
kebagian Device Manager melalui Start Menu > Run. Ketikkan devmgmt.msc lalu
tekan Enter
·
Lalu
klik 2x pada tulisan IDE ATA/ATAPI Controllers device
·
Klik
pada bagian Primary IDE Channel
·
Klik
pada bagian tab Advanced Settings, ubahlah Device Type menjadi None
·
Klik
Ok, dan lakukan hal yang sama pada Harddisk lainnya (Secondary IDE Channel)
27. Hapus file Temporary
Secara Berkala
Pastikan agar anda menghapus file-file system sementara yang
terdapat pada folder Temp, seminggu sekali. Cara mudah untuk menemukan file
Temp adalah melalui Start menu > Run. Ketikkan %temp% dan tekan Enter. Anda
boleh menghapus semua file yang terdapat disana. Anda juga dapat menggunakan
software registry cleaner untuk melakukan hal ini.
·
Upgrade
Kabel Harddisk
·
Untuk
memaksimalkan teknologi Harddisk saat ini ada baiknya anda menggunakan kabel
yang memiliki kualitas yang baik. Pastikan anda menggunakan kabel ber-type
80-wire Ultra-133 untuk semua harddisk anda yang disesuaikan dengan connector
yang kompatible dengan socket Master/Slave pada motherboard
28. Menginstall Hardware
Profile.
Dengan mendisablekan hardware yg jarang dipakai pada device
manager.
Klik
kanan My Komputer pilih properties|Hardware|Hardware profile – buat profile
baru dengan mendisablekan hardware yang jarang dipakai.
29. Booting lebih cepat
dengan DSL.
Dengan masuk ke Communication pada Accessories,klik kanan
LAN-connection dan buka propertynya. matikan semua option dibawah tab
’general’.
30. Mengaktifkan
hyperthreading.
Pada BIOS |Advanced|CPU configuration sebagai Hyper
Threading Technology.
Untuk
melihat hasilnya pada device manager |processors apakah ada 2 processors.
31. Setting melalu Windows taskbar
·
Klik
kanan pada taskbar dan pilih "Task Manager", bisa dilihat gambar di
bawah ini
·
Pilih
menu "view" kemudian Update speed
·
Ganti
yang tadinya Normal menjadi High
32. Processor Overheating
·
Kebanyakan
prosesor mudah menghasilkan panas, sehingga membutuhkan pendingin khusus dan
jenis fan khusus, sehingga pada saat temperatur prosesor meningkat melampaui
batas, sistem akan melambat dan proses akan berjalan lambat. Kipas prosesor yang
gagal disebabkan karena :
Debu yang menghambat perputaran kipas secara smooth.
Debu yang menghambat perputaran kipas secara smooth.
·
Fan
motor rusak.
·
Bearing
fan ada yang doll sehingga fan "jiggling".
·
Jiggling
adalah jika fan yang sedang berputar ada bunyi krek-krek secara cepat
disebabkan bearing fan sudah mulai doll
33. Ram yang buruk
Beberapa situasi dapat juga karena pengaruh ram yang buruk,
hal ini dikarenakan oleh:
·
RAM
timing lebih lambat dari spesifikasi mesin yang optimal.
·
RAM
yang memiliki nilai minor hanya bisa dilihat setelah melalui beberapa test.
·
RAM
terlalu panas.
34. Harddisk yang fail
Jika harddisk sering mengalami failure, ini juga akan
memperburuk performa komputer, dan jenis fail ini banyak penyebabnya, bisa
sifatnya mekanis, elektronik, bahkan firmwarenya yang tidak update, harddisk
ini akan menyebabkan:
·
Akses
time yang lambat.
·
Jumlah
bad sector yang terus meningkat saat di scandisk.
·
Ada
bluescreen yang tidak terjelaskan.
·
Gagal
Boot
35. Bios Settings
Biasanya bios yang belum dicustom settingnya akan mengalami
proses perlambatan beberapa detik, khususnya pada saat booting, untuk itu kita
harus mengcustom bios setting agar performa kerja proses boot bisa dipercepat,
secara umum settingan bios yang harus diperhatikan adalah:
Boot langsung ke harddisk.
Boot langsung ke harddisk.
·
Disable
IDE drive yang tidak terpakai.
·
Set
speed latency RAM.
·
Matikan
IO / IRQ perangkat onboard yang tidak dipakai.
·
Gunakan
Fast POST.
·
Disk
type/controller compatibility
Biasanya motherboard sekarang sudah memiliki kontroler yang
baik untuk paralel ATA disk, namun kita harus memperhatikan kabel IDE nya,
karena kabel ini memiliki beberapa spesifikasi tertentu, ada yang udma 33, 66,
dan 100, kalau kita lihat secara fisik, bentuk kabelnya memiliki serabut yang
halus halus dan banyak, sedangkan yang udma 33 serabutnya sedikit, jadi
gunakanlah kabel yang memiliki spesifikasi yang tinggi untuk disk kita.
36. Process yang
invisible
Terkadang, tanpa kita ketahui ada saja program yang berjalan
di memory, padahal kita sudah tidak menggunakannya lagi atau bahkan kita sudah
menguninstallnya namun programnya masih ada yang berjalan, untuk itu kita harus
memperhatikan process apa saja yang sedang berlangsung di komputer kita dengan
melihat task manager, dan kita bisa end taskkan atau kill, lalu kita bisa hapus
.exe nya.
37. Uninstall
program-program yang tidak berguna
Caranya :
·
Control
Panel -> Add or Remove Programs
·
Nah
disitu akan kelihatan mana program-program yang sering kita pakai dan mana yang
tidak.
·
Sebaiknya
untuk program yang jarang kita pakai maka di hapus saja dari komputer PC kita.
38. Optimasi Aturan
Tampilan (Display Setting)
·
Klik
start, lalu klik kanan My Computer
·
Pilih
dan kliklah Properties
·
Akan
muncul System Properties
·
Pilihlah
Advanced
·
Pada
Perfomance, kliklah Setting
·
Akan
muncul Perfomance Option dan Visual Effect
·
Klik
Custom dan silahkan hilangkan beberapa item check list pada box, dan biarkan
item-item dibawah ini tetap check (v).
o Use visual styles on windows and
buttons
o Show shadows under menus
o Show shadows under mouse pointer
o Show translucent selection rectangle
o Show Window contents when dragging
o Slide taskbar buttons
o Use common tasks in folders
o Use drop shadows for icons labels on
the desktop
·
Silahkan
klik Apply. Dan kemudian klik OK
.
39. Jalankan Disk
CleanUp
OS Windows maupun progam aplikasi selalu “menitip”
file sementara (temporary files) di “sekeliling” hard disk Anda, sehingga
membutuhkan space. Hal ini akan membuat kondisi hard disk akan “full”
sehingga akan mempengaruhi faktor kecepatan Windows serta mengurangi efisiensi
akses hard disk dan operasi memori virtual. Fenonema ini umumnya menjadi
masalah ketika komputer kita digunakan untuk browsing dan surfing internet
dengan frekuensi tinggi. Cara “penyembuhan”-nya adalah
·
Klik
start, dan double klik My Computer
·
Klik
kanan pada Drive C hard disk
·
Kliklah
Disk Cleanup
·
Tunggulah
beberapa saat dan akan muncul Disk Cleanup for (C:)
·
Pilihlah
(berikan check list V) pada Temporary Internet Files and Recycle Bin
·
Klik
OK dan selesai
Catatan : sebaiknya dilakukan 1 atau 2
minggu sekali
40. Lakukan
defragmentation
Klik
Start/All Programs/Accessories/System Tools/Disk defragmenter.
Demikian Trik untuk mempercepat
kinerja komputer untuk saat ini, semoga bermanfaat untuk anda. Terimakasih
banyak untuk team yang telah membantu di postingan masing masing ( dikutip dari
beberapa sumber ). Kita kembli lagi di hari esok masih di
frekwensi yang sama. Saya yang bertugas John
F.Purba, mengucapkan terimakasih ( Caile....Massam penyiar radio
nich...)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar